Jakarta, GPriority.com– Tubuh terasa sakit setelah olahraga kerap dialami sebagian orang. Kondisi ini disebabkan otot sedang mengalami perubahan.
Kontraksi otot menyebabkan robekan kecil di sepanjang otot dan sekitar jaringan ikat. Robekan kecil sejatinya tidak membuat nyeri secara langsung. Rasa sakit justru timbul sebagai efek samping saat proses perbaikan otot.
Proses ini memicu penumpukan kalsium yang membangun sistem kekebalan tubuh setelah berolahraga.
Nyeri otot biasanya sering dialami oleh orang yang jarang berolahraga atau ketika berolahraga kembali setelah lama tidak melakukannya. Bisa juga karena melakukan gerakan baru atau perubahan pada porsi olahraga.
Rasa nyeri ringan umumnya hilang sekitar 2-3 hari. Namun pada kondisi nyeri berat, hari-hari berikutnya masih akan terasa sakit. Kondisi yang demikian disebut delayed onset muscle soreness (DOMS). Ini juga merupakan hal normal.
Untuk meredakan rasa sakit di seluruh tubuh akibat olahraga cara-cara ini mungkin bisa dicoba:
Istirahat yang Cukup
Pemulihan tubuh lebih cepat terjadi ketika seseorang istirahat dengan cukup. Jaringan ikat yang robek akan dipulihkan oleh tubuh dengan sendirinya. Disarankan untuk mengatur pola tidur 8 jam per hari.
Dipijat dengan Lembut
Pijat ringan dengan tekanan lembut diketahui bisa meredakan nyeri. Memberi pijatan ringan pada tubuh dapat memperlancar peredaran darah dan meningkatkan pergerakan sendi tubuh.
Proses pijat juga bisa meningkatkan mood dan suasana menjadi lebih nyaman. Selain pijat, menjalani akupuntur pada beberapa bagian tertentu juga sangat dianjurkan.
Minum Air yang Cukup
Hindari dehidrasi dengan minum air putih yang cukup. Sebab dehidrasi dapat mempengaruhi pemulihan otot. Air berfungsi menjaga cairan dalam tubuh tetap bergerak dengan lancar, mengurangi peradangan, dan memberikan nutrisi pada otot.
Selain itu, air juga membantu tubuh membuang sisa-sisa metabolisme dan racun yang dilepaskan selama berolahraga.
Tetap Beraktivitas
Meski terasa sakit, namun tubuh harus tetap aktif bergerak setelah olahraga. Bergerak bisa menjadi cara untuk menghilangkan nyeri otot lebih cepat. Namun demikian jenis aktivitas yang dijalankan juga perlu diperhatikan.
Hindari aktivitas-aktivitas yang memerlukan tubuh menggunakan otot secara berlebihan. Lakukan aktivitas ringan seperti berjalan atau bersepeda santai selama 30-60 menit.
Kompres dengan Es dan Air Hangat
Kompres es dapat digunakan pada otot yang mengalami nyeri dalam kurun waktu 48 jam pertama setelah olahraga. Apabila setelah 48 jam otot masih terasa nyeri, kompres bagian tubuh yang sakit dengan air hangat.
Kompres air hangat dapat memperlancar sirkulasi darah dan mengendurkan otot-otot yang tegang sehingga rasa sakit berkurang.
Melakukan Peregangan
Selama olahraga pastikan untuk selalu melakukan peregangan sebelum dan sesudah olahraga. Pemanasan sebelum olaharaga berfungsi untuk mencegah kemungkinan terjadi kram dan sakit pada otot, sedangkan pendinginan dapat meredakan nyeri hingga kontraksi otot.
Cobalah cara-cara di atas apabila Anda mengalami nyeri setelah olahraga. Jika nyeri otot tidak kunjung sembuh dan menganggu aktivitas sehari-hari, segera hubungi dokter. (Vn)