Jakarta,GPriority.com – Berdasarkan laporan ibadah haji 2022, hingga hari Minggu kemarin, (3/7) total jemaah Haji Indonesia yang telah tiba di Arab Saudi sebanyak 92.668 orang dari 240 kloter dan ada sekitar 157 jemaah haji yang batal berangkat dari kuota haji reguler.
Dari 240 kloter yang diberangkatkan, terdapat dua gelombang berbeda yakni 114 kloter pada 4-18 Juni 2022 di Bandara Internasional Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMMA), Madinah. Sementara gelombang kedua terdiri dari 126 kloter pada 19 Juni – 3 Juli 2022 di Bandara Internasional King Abdulaziz (KAIA), Jeddah.
Menurut informasi yang beredar, jemaah haji Indonesia yang meninggal mencapai 21 orang. Diketahui 2 orang meninggal di Madinah saat landing dan 2 orang lainnya meninggal di Bandara Jeddah ketika dalam perawatan oleh Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI).
Proses kedatangan jemaah haji di Arab Saudi tahun ini berjalan dengan lancar dan jemaah yang meninggal juga jauh menurun dibandingkan tahun pelaksanaan haji sebelumnya. Nantinya, jemaah akan terkonsentrasi di Makkah untuk melaksanakan wukuf (puncak haji) di Arafah pada 8 Juli 2022 (9 Zulhijah 1443 H).
Berdasarkan data dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat), pelaksanaan haji tahun ini terbilang cukup sukses karena kuota yang tersedia untuk Indonesia hampir terpenuhi atau hanya tersisa 0,19 persen dari 92.825 orang.
Jika ditinjau dari pelaksanaan haji tahun sebelumnya, Siskohat menemukan bahwa pada tahun 2017 tersisa 0,46 persen dari kuota reguler 204.000 orang, tahun 2018 tersisa 0,32 persen dari kuota reguler 204.000 orang, dan tahun 2019 tersisa 0,59% persen dari kuota reguler 214.000 orang. (Hn.)
