Jakarta,GPriority.com-Dalam rangka meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) di Mahakam Ulu, khususnya di bidang pendidikan, Pemkab menjalin kerja sama dengan Universitas Kristen Krida Wacana (UKRIDA).
Dijelaskan oleh Dekan Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Kristen Krida Wacana Jakarta Dr.Oki Sunardi,IPM,ASEAN Eng.yang ditemui di UKRIDA pada Rabu (24/8/2022), bahwa kerja sama ini merupakan rangkaian dari program beasiswa ” UKRIDA Bagimu Negeri”. ” Beasiswa ini diberikan untuk tiga program studi yakni teknik elektro,teknik sipil dan teknik industri,” jelas Oki.
Menurut Oki, Beasiswa ini diberikan 100 persen kepada mahasiswa yang lolos program “UKRIDA Bagimu Negeri” selama 4 tahun. Sementara untuk biaya hidup di Jakarta, akan ditanggung oleh Pemerintah daerah dalam hal ini Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu.
Dalam kesempatan tersebut, Oki juga menjelaskan mengenai tata cara penerimaan mahasiswa melalui jalur beasiswa “UKRIDA Bagimu Negeri”. Sebelum dilakukan seleksi penerima beasiswa, UKRIDA terlebih dahulu menyampaikannya kepada Pemkab Mahulu. kemudian Pemkab mengumumkannya kepada desa-desa yang ada di sana. Selanjutnya digelar proses seleksi oleh Pemkab. Dan yang memenuhi persyaratan administratif, oleh Pemkab diajak untuk mengikuti ujian saringan masuk. ” Jadi ujian saringan masuk soalnya disiapkan oleh UKRIDA,” kata Oki.
” Setelah lulus ujian saringan masuk dilanjutkan dengan wawancara. Nah pada saat di Mahulu sayalah yang wawancara. Dari 79 yang mendaftar hanya 30 yang lolos seleksi dan setelah dilakukan wawancara hanya 11 yang menerima beasiswa “UKRIDA Bagimu Negeri”,” jelas Oki.
Oki berharap setelah dididik oleh UKRIDA, calon-calon insinyur ini bisa kembali ke daerahnya termasuk Mahulu untuk membangun daerah tersebut.
Oki juga mengatakan bahwa usai membuka secara resmi Ujian Saringan Masuk Universitas Kristen Krida Wacana (UKRIDA) jakarta, di Ruang kelas SMPN 1 Long Bagun. Rabu (22/06/2022), dirinya sempat berbincang dengan Sekretaris Daerah Dr. Stephanus Madang,S.Sos.,MM. Oki mengatakan apakah boleh setelah lulus nanti ke-11 anak Mahulu melanjutkan.kuliahnya ke Taiwan secara gratis melalui jalur beasiswa. Stephanus mengatakan boleh. ” Namun itu akan diatur oleh Pemkab, kapan harus balik dan kembali pergi. Intinya Sekda dan saya sepakat untuk memberikan pengalaman terlebih dahulu. Setelah itu bisa dibawa ke daerahnya,” jelas Oki.
Sementara Stephanus Madang, S.Sos.,MM menyampaikan dalam usaha pembangunan daerah, tidak cukup hanya perencanaan pembangunan yang baik dan struktur. Adapun pendukung utama dari pembangunan adalah Sumber Daya Manusia itu sendiri.Namun dengan masih terbatasnya sarana sarana dan prasarana Pendidikan pada jenjang yang lebih tinggi di Kabupaten mahulu, diperlukan berbagai kerjasama dari semua pihak dan elemen, agar dapat terencana, terarah, dan berkesinambungan.
“Oleh sebab itu, Pemkab terus berkomitmen dalam memberikan Pendidikan yang berkualitas untuk penguatan SDM, yang juga sejalan dengan 10 program prioritas yang salah satunya merupakan program Pendidikan yakni melalui program penataan dan peningkatan pelayanan Pendidikan yang bermutu, merata dan berkeadilan yang telah dijalankan dengan menjalin kerjasama dengan beberapa perguruan tinggi yang tersebar di Indonesia salah satunya dengan UKRIDA, yang saat ini kita laksanakan,” Katanya.
”Kami merasa berterima kasih yang setinggi-tingginya, karena UKRIDA juga terlibat dalam peningkatan kualitas SDM untuk masyarakat Mahulu,” tutup Stephanus Madang.(Hs.Foto.Hs)
