Jakarta, GPriority.com – Gatal pada kulit memang seringkali dialami oleh siapa saja, baik itu anak-anak atau bahkan orang dewasa. Namun anak-anak lebih membutuhkan perhatian lebih dari orang dewasa agar salah satu penyakit kulit ini dapat ditangani dengan benar. Jika anak Anda mengeluh sering gatal, coba perhatikan bentuk dan rupa gatal pada kulitnya. Karena bisa saja gatal tersebut termasuk eksim kering.
Eksim kering atau eksim atopik (dermatitis atopik) penyakit gatal pada kulit yang disertai dengan ruam, kulit kering, dan kemerahan. Ekism bukan penyakit menular, tentunya hal ini dikonfirmasi oleh para para ahli kulit.
Melansir melalui laman National Health Service (NHS), eksim biasanya sering terjadi pada anak-anak sebelum berusia 1 tahun dan dapat kambuh hingga timbuh dewasa. Tetapi ada juga kasus dimana anak dengan penyakit eksim dapat membaik seiring berjalannya waktu bahkan sembuh total.
Pemicu gejala eksim kering sering dikaitkan dengan alergi pada sesuatu termasuk suhu/cuaca, asma, infeksi jamur, dan riwayat turunan dari keluarga kandung yang memiliki penyakit eksim atopik.
Melansir dari alodokter, gejala eksim kering yang umum terjadi ditandai dengan kulit terasa gatal terus-menerus terutama pada malam hari. Kondisi area kulit yang gatal akan tampak kering, bersisik, pecah-pecah, kulit jadi lebih tebal, dan terdapat benjolan kecil berisi air yang dapat pecah kapan saja bila digaruk. Gatal tersebut muncul di bagian kaki, tangan, pergelangan kaki, pergelangan tangan, lekuk lutut dan siku, wajah, dada, leher, kulit kepala, dan juga kelopak mata.
Bila anak Anda mengalami ciri-ciri eksim kering tersebut, segera periksakan ke doker kulit untuk mendapatkan penanganan dan obat sesuai dosis. Jika eksim dibiarkan begitu saja, maka ada potensi eksim akan semakin parah dan terus kambuh hingga menimbulkan rasa nyeri, demam, dan bernanah.
Ketika eksim kambuh, ada langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk meminimalisir rasa gatal yang dirangkum dari alodokter. Berikut langkah-langkahnya:
1. Gunakan pelembab yang diresepkan oleh dokter.
2. Jangan digaruk, coba kompres dengan air dingin selama 10-15 menit dan diulangi sebanyak 2-3 kali sehari.
3. Hindari mandi terlalu lama karena dapat menyebabkan kulit semakin kering.
4. Hindari pembersih (sabun) berbahan keras, gunakan sabun khusus yang tidak menyebabkan alergi.
Selain berkonsultasi dan mengonsumsi obat-obatan, ada pengobatan lain yaitu dengan metode fototerapi. Fototerapi adalah pengobatan menggunakan pancaran ultraviolet buatan untuk penyakit kulit. Metode ini akan dilakukan sesuai dengan diagnosis dari dokter bila perawatan eksim menggunakan obat tidak efektif. Jadi apapun metodenya tetap dilihat seberapa parah eksim kering terjadi pada kulit anak Anda. (Gs)
