Kenalan dengan WSBK, Ajang Balap Motor yang Akan Digelar di Mandalika

Jakarta, GPriority.com – Indonesia kembali menggelar ajang balap motor dunia, World Superbike (WSBK) di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok.

Balapan yang berlangsung pada 11-13 November 2022 ini akan menjadi seri kedua terakhir dari WSBK musim 2022. Pada musim sebelumya, Sikuit Mandalika juga dipercaya untuk menjadi tuan rumah untuk penyelenggaraan seri penutup WSBK 2021.

Selain WSBK, pada awal tahun 2022 lalu Sirkuit Mandalika juga sukses menggelar ajang balap motor paling populer di dunia yaitu MotoGP.

Melihat adanya dua ajang balap motor dunia ini, lantas apakah WSBK itu dan apa yang membedakannya dengan MotoGP?

WSBK atau World Superbike adalah kejuaraan utama balap motor superbike di dunia. Secara umum, WSBK sama saja dengan MotoGP. Kejuaraan ini pertama kali digelar pada tahun 1988 di Amerika Serikat.

Berbeda dari MotoGP yang menggunakan motor prototipe (rakitan khusus) dan tidak diproduksi massal, WSBK menggunakan motor dengan spesifikasi yang sama seperti yang diperjualbelikan secara umum. Hanya saja motor tersebut biasanya telah dimodifikasi untuk keperluan balapan.

Beberapa motor pasaran yang digunakan pada WSBK antara lain Kawasaki ZX-1 Orr, Ducati Panigale V4 R, Yamaha YZF-R1, Honda CBR 1000RR-R Fireblade SP, dan BMW M 1000 RR.

Kendati demikian konstruksi motor WSBK sangat dibatasi jika dibandingkan dengan MotoGP. Semua motor yang ikut kompetisi wajib mempertahankan konstruksi dan desain sasis produk aslinya. Penggunaan material tambahan seperti serat karbon, titanium, dan paduan magnesium juga sangat terbatas.

Hal tersebut berbeda dari MotoGP yang terkenal dengan riset, pengujian, dan penggunaan bahan lain pada motor secara bebas. Alasan ini juga yang membuat anggaran belanja tiap tim di MotoGP lebih tinggi dibanding WSBK.

Selain itu, aturan WSBK melarang menggunakan mesin 2-tak, tetapi ada juga yang menyebut mesin tersebut tidak dilarang. Namun yang pasti konfigutasi mesin yang diperbolehkan adalah menggunakan 3 dan 4 silinder dengan kapasitas minimun 750cc dan maksimum 1.000cc.

Dari segi tenaga, WSBK disebut memiliki tenaga 200–250 hp, sedangkan motor MotoGP bisa lebih tinggi di kisaran 250– 300 hp. Konstruksi-konstruksi motor di atas membuat WSBK memiliki syarat bobot minimum yang lebih berat, yakni 168 kilogram. Adapun MotoGP berat minimal 157 kilogram.

Dilansir dari situs resmi World Superbike, peraturan balapan dari free practice hanya berlangsung 2 kali latihan bebas yang diperuntukkan untuk mencoba sirkuit. Selain itu, pembalap WSBK akan melakukan 2 kali balapan di setiap seri yang dijalani.

Untuk menentukan urutan start pada saat race pertama (starting grid) dilakukan Superpole atau sesi kualifikasi. Selanjutnya, posisi start di race kedua akan ditentukan oleh hasil balapan pertama.

Adapun pembalap yang menjadi juara di race pertama akan memulai balapan dari posisi satu pada race kedua, begitu seterusnya sampai urutan ke-9. Aturan ini sedikit berbeda pada penentuan posisi start ke-10 dan seterusnya. Di mana starting lineup ditentukan berdasarkan putaran terbaik pada masing-masing pembalap di sesi Superpole (kualifikasi).

Dengan demikian, setiap pembalap memiliki peluang meraih 2 kali gelar juara dalam setiap seri dan mengumpulkan poin maksimal 50. Hal ini berbeda dengan MotoGP yang hanya melakukan satu kali race di setiap seri dengan pemenang mendapatkan 25 poin.

WSBK 2022 memulai balapan pada April 2022 dan berakhir pada November 2022. Pada kalendar WSBK tercatat jadwal balapan berlangsung sebanyak 12 seri yang terdiri dari 24 balapan, serta 12 sprint race.

Sementara, kalendar MotoGP memiliki musim yang lebih panjang dengan jumlah seri lebih banyak, yakni mencapai 20 seri dari 21 seri yang dijadwalkan. Dimulai pada 6 Maret dan berakhir pada 6 November 2022 mendatang. (Vn)