Jakarta, GPriority.com – Celana jeans merupakan salah satu jenis pakaian bawahan yang disering digunakan oleh masyarakat dari berbagai kalangan. Simple, nyaman, dan cocok dengan berbagai style menjadi alasan mendasar celana jeans sangat umum digunakan. Namun perlu diketahui bahwa penggunaan celana jeans dapat membahayakan bagi kesehatan reproduksi kaum pria.
Penggunaan celana jeans sebenarnya aman, namun apabila ukurannya tidak pas (terlalu sempit/ketat) dan digunakan terlalu sering dalam jangka waktu yang panjang akan menimbulkan berbagai masalah kesehatan reproduksi.
Dilansir melalui alodokter, penggunaan celana yang terlalu ketat dalam jangka waktu panjang pada pria dapat meningkatkan suhu testis menjadi lebih panas dari pada suhu inti tubuh. Hal ini dapat mempengaruhi pergerakan sperma dan menyebabkan penurunan kualitas sperma pada pria.
Bukan hanya masalah pada sperma saja tetapi masalah pada organ vital pria juga dapat terjadi akibat penggunaan celana jeans ketat terlalu lama.
Hal ini dibuktikan melalui hasil dari sebuah penelitian yang dilakukan terhadap 2.000 pria Inggris, dilansir melalui laman Medical News Today penelitian ini menunjukkan bahwa pemakaian celana jeans ketat dapat menyebabkan berbagai masalah pada organ vital pria, diantaranya infeksi saluran kemih, torsio testis, penis bengkok, kandung kemih lemah, dan masalah kesehatan lainnya dalam jangka panjang.
Tidak hanya penggunaan celana jeans ketat saja, namun penggunaan celana dalam yang terlalu ketat juga dapat menggangu kesehatan reproduksi pria. Dilansir melalu laman resmi alodokter, berbagai penelitian menunjukkan bahwa orang yang mengenakan celana dalam ketat memiliki resiko lebih besar mengalami penurunan jumlah dan kualitas sperma dibandingkan dengan orang yang mengenakan celana dalam yang pas atau longgar.
Untuk menjaga kualitas sperma tetap sehat hindari penggunaan celana jeans atau celana dalam yang terlalu ketat dalam jangka waktu yang lama, gunakan celana yang sesuai, tetap jaga kesehatan tubuh dengan menjaga pola makan, terapkan gaya hidup sehat, dan mengontrol stres. (Gs)