Jakarta, GPriority.com-Dalam siaran pers yang dikeluarkan pada Sabtu (17/12/2022), Pertamina berencana menarik Pertalite dan menggantinya dengan CNG (Compressed Natural Gas).
Lantas apa sih yang dimaksud dengan CNG? CNG adalah bahan bakar gas yang dibuat dengan melakukan kompresi metana (CH4) yang diekstrak dari gas alam. CNG disimpan dan didistribusikan dalam bejana tekan, biasanya berbentuk silinder. CNG memiliki tekanan 200 bar, dengan tangki yang lebih besar ketimbang LGV.
Langkah pemerintah menghadirkan bahan bakar baru pengganti BBM untuk menekan dampak dari emisi gas buang kendaraan bermotor dengan mengembangkan dari berbagai teknologi, mulai dari kendaraan listrik hingga bahan bakar alternatif.
Pertamina mengatakan CNG memiliki banyak keuntungan dibandingkan Pertalite.
- Lebih murah. Pertamina berencana menjula CNG Rp. 3.000,-, harga ini jauh lebih murah dibandingkan Pertalite yang dibanderol Rp. 10.000,-
- Untuk keiritan, CNG lebih unggul 55 persen dibandingkan Pertalite.
- CNG juga memiliki performa lebih baik dari Pertalite karena dari bahan baku metana yang bersih dan beroktan tinggi.
- Dengan tingkat oktan tinggi tentunya akan dapat menghasilkan pembakaran yang sempurna sehingga CNG tak hanya memberikan performa yang baik namun juga menghasilkan emisi gas buang yang ramah lingkungan.
Mengenai pemasangannya, Kementerian ESDM akan merubah tabung sepeda motor secara bertahap dimulai dari daerah penghasil gas alam bumi. (Hs.Foto.dok. Pertamina)
