40 Pemda Masuk Nominasi Tahap Presentasi Innovative Goverment Award 2022

Jakarta,GPriority.com-Setelah para nominator berhasil melalui penjaringan dan pengukuran inovasi sebagai rangkaian penilaian Innovative Goverment Award (IGA) 2022, Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) selaku panitia menggelar tahap persentasi yang digelar secara online pada Senin (21/11/2022).

“Ada 40 kepala daerah yang telah melakukan persentasi dihadapan para penilai berasal dari Kemendagri, Kemenkopolhukam, Kemenko PMK, KemenPAN-RB, Kementerian PPN/Bappenas, BRIN, LAN, UI, UGM, Kemitraan Partnership, serta unsur media massa,” ucap Kepala Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Yusharto Huntoyungo dalam siaran persnya pada Senin Sore (21/11/2022).

Dalam tahapan presentasi IGA 2022 ini terbagi dalam beberapa klaster yaitu nominator provinsi sebanyak 7 Pemda, yaitu Sumatera Selatan, Jawa Timur, Jawa Tengah, Sumatera Barat, Jawa Barat, Nusa Tenggara Barat, dan Bali.

Nominator kabupaten sebanyak 12 Pemda, Wonogiri, Tabalong, Situbondo, Temanggung, Sragen, Tanggamus, Pamekasan, Padang Pariaman, Indragiri Hilir, dan Hulu Sungai Selatan. Pada nominator kota sebanyak 12 Pemda, yakni Mojokerto, Pekanbaru, Bekasi, Mataram, Bengkulu, Cimahi, Surabaya, Jambi, Padang Panjang, Semarang, Serang, dan Sukabumi.

Sementara nominator daerah perbatasan sebanyak 5 Pemda, yaitu Kabupaten Sanggau, Kabupaten Bintan, Kabupaten Sambas, Kota Batam, dan Kabupaten Karimun. Untuk nominator daerah tertinggal sebanyak 4 Pemda, yakni Kabupaten Sumba Timur, Kabupaten Nias Barat, Kabupaten Lombok Utara, serta Kabupaten Sorong.

Terkait objek penilaiannya, Yusharto menjelaskan meliputi inovasi tata kelola pemerintahan daerah, inovasi pelayanan publik, inovasi daerah lainnya yang berkaitan dengan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah. Sementara aspek umum yang dinilai meliputi kebaruan, aspek kemanfaatan, aspek kewenangan dan kolaborasi, aspek replikasi dan aplikatif, serta aspek penguasaan materi inovasi daerah.

Dalam kesempatan tersebut Yusharto mengatakan setelah melalui tahapan ini, nominator memasuki tahap akhir peninjauan di lapangan. “Ini dilakukan untuk memvalidasi. Kegiatan ini akan dilaksanakan 28 November 2022,” tutur Yusharto menutup siaran persnya. (Hs.Foto.dok.Humas Kemendagri)